Payakumbuh – Pemerintah Kota Payakumbuh meresmikan jembatan Titian Konsen yang menghubungkan Kelurahan Tiakar, Kecamatan Payakumbuh Timur dan Kelurahan Ikua Koto Dibalai Kecamatan Payakumbuh Utara yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Pj Wali Kota Payakumbuh Suprayitno yang diwakili Sekda Payakumbuh Rida Ananda mengatakan selesainya pembangunan jembatan Titian Konsen memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.

“Sebelum jembatan ini selesai, masyarakat menggunakan saluran irigasi sebagai jembatan sementara untuk melintasi sungai. Hal ini menyebabkan sering terjadinya kecelakaan, bahkan ada yang jatuh ke Batang Agam,” kata Rida saat meresmikan Jembatan Titian Konsen, Senin (26/08/2024)

Namun, sambung Rida dengan rampungnya pembangunan Jembatan Titian Konsen, diharapkan konektivitas antar wilayah dan masyarakat di dua kecamatan ini semakin terintegrasi.

“Jembatan ini juga diproyeksikan akan memperpendek jarak tempuh antara Kecamatan Payakumbuh Timur dan Payakumbuh Utara, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat,” ujarnya.

Rida mengatakan pembangunan Jembatan Titian Konsen ini merupakan bukti nyata dari sinergi antara pemerintah dan masyarakat.

Ia mengatakan masyarakat dari kedua kecamatan turut berpartisipasi aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan selama pembangunan berlangsung.

“Diharapkan, partisipasi ini akan berlanjut dalam upaya pemeliharaan jembatan agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” ujarnya.

Rida juga menyampaikan terima kasih kepada Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Irsyad Syafar yang telah mengalokasikan dana pokir selama dua tahun berturut-turut untuk pembangunan jembatan ini.

Peresmian jembatan ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Irsyad Syafar, Kepala Dinas SDA-BK Sumbar, Anggota DPRD Kota Payakumbuh, Kepala OPD, Camat, Lurah, serta para tokoh masyarakat dan kelompok tani setempat.

Kepala Dinas PUPR Kota Payakumbuh, Muslim, menjelaskan bahwa Titian Konsen yang merupakan saluran irigasi sebelumnya juga dimanfaatkan warga sebagai alternatif jembatan dan telah mengalami kerusakan parah sehingga air irigasi tidak dapat mengalir dengan baik.

“Selesainya jembatan ini memberikan banyak manfaat, salah satunya jembatan irigasi juga tidak akan terganggu lagi karena masyarakat tidak perlu berjalan di atasnya,” ungkap Muslim.

Sementara itu. Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, Irsyad Syafar turut menyampaikan kebahagiaannya atas selesainya pembangunan jembatan yang telah lama dinantikan masyarakat.

“Ini adalah kebahagiaan bagi kami sebagai anggota DPRD ketika berhasil menyerap aspirasi masyarakat dan dapat terealisasi. Untuk sejumlah irigasi di Kota Payakumbuh pada 2023 kami telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,7 miliar,” ujarnya.

Ia menegaskan komitmennya untuk terus menampung dan merealisasikan aspirasi masyarakat secara maksimal.

Tokoh masyarakat yang merupakan Ketua LPM Tiakar Sepriyendi menyampaikan terima kasih atas pembangunan jembatan tersebut karena sangat membantu masyarakat, khususnya dalam membawa hasil panen dari lahan pertanian.

“Kurang lebih 250 hektare lahan pertanian masyarakat yang terairi dari irigasi ini sangat terbantu dengan adanya jembatan ini,” ujarnya. (Humas)

Kategori: Ekonomi

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *