Payakumbuh – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Payakumbuh menggelar kegiatan sosialisasi dan rembug warga bagi calon penerima Bantuan Stimulan Peningkatan Kualitas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 15 April 2025, di Aula Kantor Camat Payakumbuh Timur.

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Bidang Perumahan Dinas Perkim, Murdifin, yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Hadir pula perwakilan dari Kecamatan Payakumbuh Timur, yakni Kasi Ekonomi dan Bangunan Fitri Yetti, serta para Lurah, Ketua RW, dan RT dari enam kelurahan yang menjadi sasaran program.

Dalam sambutannya, Murdifin menjelaskan bahwa bantuan stimulan ini merupakan upaya pemerintah untuk mendorong peningkatan kualitas tempat tinggal masyarakat berpenghasilan rendah, sehingga rumah yang sebelumnya tidak layak huni dapat ditingkatkan menjadi rumah layak huni. Bantuan ini bersifat stimulan, artinya mendorong partisipasi dan gotong royong masyarakat dalam proses rehabilitasi rumah.

“Untuk Kecamatan Payakumbuh Timur, terdapat sebanyak 15 unit rumah yang akan menerima bantuan. Rumah-rumah tersebut tersebar di enam kelurahan, yaitu Tiakar, Koto Panjang, Sicincin, Payobasung, Koto Baru, dan Padang Tangah Payobadar. Ini merupakan usulan dari tahun 2024 yang kita realisasikan di tahun 2025 ini,” ujar Murdifin.

Kegiatan ini juga menjadi wadah diskusi dan penyamaan persepsi antara pemerintah dan masyarakat mengenai prosedur serta mekanisme pemberian bantuan. Diharapkan dengan adanya rembug warga, proses pelaksanaan program berjalan transparan dan tepat sasaran.

Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Perkim terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas lingkungan permukiman serta mendorong terwujudnya rumah layak huni bagi seluruh masyarakat, khususnya yang berada dalam kondisi ekonomi terbatas. (m.a)


0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *